Www.BestTheme.Net

WELCOME

To

SUNSET

imoet

Radio Online

ARTUPANES MALANG

Yahoo! messenger

Welcome my GuEst..........!!!!!!!!!!!!!!!


ShoutMix chat widget

Followers

Latest Photos

BE YOUR SELF!!!!!!

Powered By Blogger

About me

Foto saya
aq bukan pujangga yang bisa merangki kata jadi y cukup sekian!!!!!

New Photos

Panduan cara setting modem ADSL

Diposting oleh Siti tifa Sabtu, 07 Agustus 2010 0 komentar

Setting modem dapat dilakukan melalui browser diantaranya dengan mengakses alamat http://192.168.1.1, http://10.0.0.2 atau melalui CD installer sesuai dengan buku manualnya.

  1. Setelah masuk ke menu setting maka masukkan parameter berikut :
    VPC Configuration :
    VCI = 35
    VPI = 0
    Service Category = UBR Without PCR
    Connection type = PPPoE
    Encapsulation = LLC

Cara melakukan setting di komputer untuk akses ke layanan SPEEDY.

Untuk setting di komputer dilakukan sesuai dengan operating system yang dipakai di komputer pelanggan, disini yang dibahas khusus untuk Windows XP.

1. Lakukan network setting di PC (computer) sbb :

a. Start – Control Panel – Network Connection, sehingga keluar menu berikut ini :


Arahkan kursor pada Local Area Connection yang aktif, kemudian klik kanan dan pilih properties.


kemudian pilih menu Internet Protocol (TCP/IP) dan klik 2X, maka akan muncul menu General.
Pilih Obtain an IP Address Automatically kemudian pilih Use the Following DNS Server Addresses dan isikan nomor IP nya dengan 202.134.1.10 pada Preferred DNS Server, dan untuk alternate DNS server isi dengan 202.134.0.155 kemudian tekan tombol OK.

2. Setting di windows XP sudah selesai dilakukan.
3. Kemudian lakukan setting modem sesuai merk dan jenis modem ADSL yang telah dipilih (lihat buku petunjuk operasional modem masing-masing atau hubungi technical support merk modem yang bersangkutan). Pada saat akan melakukan koneksi ke jaringan SPEEDY, isikan username dan password yang tercetak di SPEEDY-Broadband card.

Cara melakukan instalasi Modem ADSL untuk SPEEDY.

Panduan instalasi modem ini digunakan pada instalasi awal koneksi ke SPEEDY. Saat ini modem ADSL yang dijual di pasaran ada 2 macam yaitu menggunakan kabel USB dan Ethernet.

Berikut langkah-langkah instalasi modem sesuai dengan kabel koneksi yang digunakan.

A. Instalasi modem menggunakan kabel USB.

Lakukan pengecekan kelengkapan buku manual dan CD installer, ketika membeli modem. CD installer umumnya disertakan pada modem yang menggunakan kabel USB.

  • Masukkan CD Installer
  • Ikuti petunjuk yang tampil di window sampai selesai.
  • Kemudian hubungkan kabel USB ke PC.
    Selanjutnya PC akan mendeteksi adanya hardware baru dan siap digunakan.

Panduan instalasi Dial Up koneksi ADSL menggunakan Windows 2000:

1. Klik Start, klik Setting,klik Control Panel,
2. Klik Network and Dial Up Connections.
3. Klik Make New Connection, klik Next,
4. Klik Dial Up to the Internet
5. Klik I want to setup my internet manually, klik Next
6. Klik I connect through a phone line and a modem klik Next
7. Pilih dan klik modem ADSL yang sesuai
8. Isi username : 15xxxxxxxxxx@telkom.net
9. Password : *******
10. Klik OK dan Lanjutkan sesuai perintah yang muncul
11. Klik Finish

Panduan instalasi Dial Up koneksi ADSL menggunakan Windows Xp:

1. Klik Start, klik Setting, klik Control Panel.
2. Klik Network Connection
3. Klik Create a New Connection, klik Next.
4. Klik Connect to the Internet, klik Next
5. Klik Setup my connection manually, klik Next
6. Klik Connect Using Dial Up, klik Next
7. Klik modem ADSL yang sesuai, klik Next
8. Isi username : 15xxxxxxxxxx@telkom.net
Password : *******
9. Confirm password : *******
10. kemudian beri tanda √ pada pilihan “Add a shortcut to the desktop screen”
11. Klik Finish

B. Instalasi modem menggunakan kabel Ethernet.

  1. Lakukan pengecekan kelengkapan komponen modem seperti modem, power supply dan adaptor, petunjuk pemakaian, CD installer (bila ada), dan kabel-kabel untuk koneksi ke modem, PC serta line (jaringan telepon).
  2. Sambungkan kabel ethernet dari modem ke PC.
  3. Untuk setting Pilih IPDHCP untuk mendapatkan IP dari modem, dengan cara :
  • Klik Start, klik Setting, klik Control Panel
  • Klik Network and Dial Up Connection
  • Klik kanan Local Area Connection
  • Klik Disable, Klik kanan Local Area Connection, Klik Properties
  • Klik Internet Protocol (TCP/IP)
  • Klik Obtain an IP address automatically
  • Klik Obtain DNS server address automatically, klik tombol OK dua kali (2x)
  • Klik kanan Local Area Connection
  • Klik Enable

4. Lakukan pengecekan IP dengan Klik Start, klik Run, Klik cmd, Klik OK
5. Lakukan browsing ke IP modem ADSL : 10.0.0.2 atau 192.168.x.x (optional tergantung tipe modem)
6. Lakukan pengecekan saluran modem, dengan cara Ping 10.0.0.2 atau 192.168.x.x
7. Koneksi antara modem dengan PC sudah berjalan normal, dilanjutkan melakukan konfigurasi modem ADSL, dengan cara:

  • Buka Internet Explorer atau browser lainnya.
  • Ketik alamat http://10.0.0.2 atau http://192.168.x.x (optional tergantung tipe modem)
  • Lakukan setting instalasi modem ADSL sesuai dengan buku manual
  • Parameter koneksi SPEEDY di Jawa Timur:

Berikut ini beberapa pertanyaan yang sering muncul tentang SPEEDY.

Apakah kecepatan ADSL akan terpengaruh apabila pada saat surfing ada yang menggunakan telepon?

Tidak. Keuntungan dari SPEEDY adalah digunakannya bandwith yang berbeda pada telepon anda sehingga memungkinkan menerima atau melakukan telepon pada saat anda menikmati High-Speed Internet Access.

Kenapa bandwidth maximum tidak dapat mencapai 384 Kbit/s?

Karena adanya protocol overhead, seperti : Ethernet header, PPPoE (point to point protocol over Ethernet), header, dll.

Untuk line rate 384 kbps, berapa bandwidth maximum yang saya dapatkan ?

Mendekati 337 kbps.

Untuk line rate 384 kbps, berapa throughput (kecepatan download) yang bisa saya dapatkan ?

Sekitar 40 kbps.

Hal-hal apa saja di sisi pelanggan yang bisa menyebabkan gangguan di SPEEDY?

  • Konfigurasi / setting PC (spesifikasi PC rendah, atau setting internet explorer kurang tepat)
  • Virus / worm (membuat koneksi lambat bahkan tidak bisa konek)
  • Modem ADSL (salah setting atau rusak)

Jadi bila koneksi Anda lambat, segera cek tiga hal tersebut untuk memastikan kenyamanan dalam menikmati dunia broadband.

Apakah fungsi dari microfilter?

Ketika berlangganan SPEEDY saluran telepon anda akan menjadi saluran ADSL. Micro-Filter digunakan pada saluran telepon anda sehubungan dengan peningkatan kualitas koneksi SPEEDY . Micro–Filter akan memfilter frekwensi tinggi sehingga ADSL signal tidak akan mempengaruhi telepon pada saat digunakan. Sebagai hasilnya saluran telepon anda dapat digunakan untuk surfing Internet dengan kecepatan tinggi dan telepon anda tetap dapat digunakan akan (baik menerima maupun menelpon) secara bersamaan tanpa adanya interferensi dari High-Speed Internet

Di mana saya memperoleh microfilter atau splitter ?

Pastikan pada saat membeli modem ADSL sudah satu paket dengan microfilter atau splitter.

Mengapa saat sedang upload, pada saat bersamaan tidak mendapatkan kecepatan penuh saat download?

Secara teknis, kerja protocol internet yang digunakan (TCP) memang mengharuskan mengirim (upload) paket data konfirmasi saat proses download untuk memastikan ketepatan data hasil download. Jadi kalau pada saat bersamaan sedang upload dengan kecepatan penuh, maka pengiriman paket konfirmasi tersebut tertunda sehingga mempengaruhi kecepatan maksimum download

Apakah layanan SPEEDY tersedia di area saya?

Untuk mengetahui apakah area Anda telah tersedia layanan SPEEDY, Anda dapat menghubungi 147 atau e-mail : cs@telkomspeedy.com

Bisakah saya pindah paket layanan ke yang lebih tinggi (misalkan dari SPEEDY Personal ke SPEEDY Profesional) ?

Bisa, hubungi Plasa TELKOM untuk mengisi form aplikasi untuk proses pindah / migrasi paket layanan pada bulan berikutnya.

Dimana saya bisa memperoleh data rincian pemakaian SPEEDY ?

Data rincian pemakaian SPEEDY bisa dilihat di www.telkomspeedy.com dengan login terlebih dahulu menggunakan user name dan password SPEEDY masing-masing.

Bagaimana cara mengganti password koneksi SPEEDY ?

Bila diperlukan, untuk mengganti password koneksi SPEEDY, silakan masuk ke situs www.telkomspeedy.com, disana telah tersedia aplikasi perubahan password.

Tips untuk mendapatkan modem ADSL yang baik adalah sbb:

  1. Apakah modem tersebut digunakan untuk beberapa PC atau cukup hanya satu PC, jika satu PC cukup modem dengan 1 (satu) port USB dan atau 1 (satu) port ethernet, tetapi apabila akan digunakan untuk beberapa PC maka bisa digunakan modem yang dilengkapi dengan beberapa port ethernet (berfungsi sebagai hub).
  2. Gunakan modem yang comply atau sesuai dengan operating system dari PC anda seperti O/S Windows atau Linux. Dari pengalaman dilapangan ada beberapa jenis modem dari model USB yang tidak sesuai dengan O/S windows 2000.
    Kalau memiliki dana yang cukup lebih baik menggunakan modem yang memiliki kemampuan setting via web-base karena dapat dioperasikan dengan berbagai jenis O/S dan browser serta mudah dalam pengoperasiannya.

ariPada dasarnya, EOC-2610 dapat dikonfigurasikan sebagai Access Point, Client Bridge dan Client Router. Akan tetapi disini saya akan membahas secara singkat tentang penggunaan EOC-2610 sebagai AP (Access Point). Mari kita ulas bagaimana cara menyetingnya.


Konfigurasi TCP/IP pada PC/Notebook

Karena default TCP/IP pada EOC-2610 adalah 192.168.1.1, maka kita perlu menyeting TCP/IP pada PC/Notebook dengan IP address : 192.168.1.xx (xx antara 2-254) dan subnet mask : 255.255.255.0 seperti pada gambar berikut:



Konfigurasi TCP/IP pada EOC-2610
Ketik alamat 192.168.1.1 pada web browser untuk login. Defaultnya User Name = admin, Password = admin.
Selanjutnya akan muncul halaman seperti ini:


Ubah System Properties dengan klik System Properties dan pilih Access Point pada Operation Mode. Selanjutnya klik Apply dan tunggu hingga proses selesai.
Pada menu ini kita juga dapat mengganti Device Name dan Country/Region.

Nah, kita sudah masuk Access Point Mode. Gampang kan?? Sekarang kita akan membahas apa saja fasilitas yang diberikan oleh EOC-2610 didalamnya. Tentu saja yang utama adalah masalah keamanan. Lanjut….
User Name dan Password admin dapat (bahkan harus) kita ganti supaya client yang jahat tidak dapat mengutak-atik setingan yang ada dengan masuk ke menu Management dan memilih Administration. Walaupun hanya tinggal mereset ulang terus beres, tapi merepotkan juga.
Jangan lupa klik Apply dan tunggu prosesnya.
Wireless Security dapat diset dengan masuk pada menu Wireless - Wireless Network lalu pilih dropdown pada Wireless Security.Sebelumnya, pada display diatas terdapat Wireless Mode yang digunakan untuk menyeting mode wireless apa yang akan kita pakai. Beberapa Wireless Mode tersebut adalah sebagai berikut:

Kemudian pada Channel/Frequency juga ada 13 pilihan frekuensi yang bisa diseting supaya dalam suatu area yang sama tidak ada frekuensi yang sama sehingga antara jalur data yang satu dengan yang lain tidak tabrakan.

Selanjutnya, pada Security Mode akan ada beberapa pilihan seperti berikut:
Untuk WEP:



Untuk WPA-PSK, WPA2-PSK, WPA-PSK Mixed:



Untuk WPA, WPA2, WPA Mixed:

Masing-masing jenis terdapat aturan dalam pengisian Security Code. Beberapa pilihan diatas dapat kita gunakan semau kita, tergantung tujuan kita membuat AP sebelumnya. Atau bisa saja karena iseng aja pengen menggunakan Security Code. Oiya, jangan lupa klik Apply dan tunggu prosesnya.
IP Setting.
Untuk menyeting IP kita masuk ke System - IP Setting. Penyetingan IP juga mampu membatasi client yang memakai jaringan dari kita. Orang lain yang mau masuk jaringan kita harus mengetahui setingan ini supaya dapat surfing. Dan jangan lupa setelah menyeting tidak lupa kita juga harus menyeting IP PC/Notebook supaya dapat terkoneksi dengan EOC-2610 ini.
Wireless MAC Filter.
MAC Filter adalah cara paling baik dalam membatasi jumlah client. Hanya alat yang mempunyai MAC Address tertentu yang bisa terkoneksi dengan AP kita. Kita bisa menyeting sebuah MAC Address untuk dapat terkoneksi dengan kita ataupun menyeting sebuah MAC Address tersebut untuk tidak dapat terkoneksi dengan AP kita. Untuk menyetingnya kita hanya tinggal memilih jenis filter (Deny/Allow) dan memasukkan MAC Address terebut ke kolom yang sudah tersedia lalu klik Add. Untuk menghapus filter kita juga tinggal klik Delete pada MAC Address yang dimaksud.

Sebuah Access Point juga wajib untuk dapat melihat Client yang sedang terkoneksi dengannya. Di EOC-2610 kita dapat melihat client yang terkoneksi dengan masuk ke Status - Wireless Client List.
Di daftar itulah kita dapat melihat Client yang sedang terkoneksi dengan AP kita.

Sebelum mengahiri tutorial ini, perlu diketahui bahwa Senao EnGenius EOC-2610 dapat memancarkan dan menangkap frekuensi 1 - 30 kilometer dalam kondisi bersih dan stabil. Itu juga ada setingan sendiri dengan masuk ke Wireless - Wireless Advanced Setting.

Pada Data Rate terdapat pilihan 1Mbps, 2Mbps, 5.5Mbps, 11Mbps dan Auto. Transmit Power dapat diset dari 9dBm hingga 28dBm. Dan sangat terlihat pada Distance yang dapat diset dari 1km hingga 30km. Kalau di Kota modern seperti Djogjakarta ini kurang lebih hanya 16 kilometer efektif. Itu pun kadang tidak stabil.


Ada dua buah perangkat wireless, satu buah jenis wireless Access Point (AP) dan sebuah lagi Wireless Cable/DSL Router. Kedua perangkat ini sudah lama tidak difungsikan secara optimal, langsung saja timbul rasa penasaran untuk melakukan konfigurasi AP. Model dan merk perangkat wireless tidak disebutkan, karena tidak dapat fee dari vendor dan memungkinkan exploitasi menjadi lebih mudah oleh pengakses ilegal yang ada di area sekitar kantor he.. he..

Konfigurasi pertama dilakukan terhadap AP, ada passwordnya, password default telah berganti, tidak perlu bertanya ke konfigurator sebelumnya, cari cara untuk melakukan reset ke default factory setting di google.com, dapat beberapa informasi dari forum/milis, setelah dicoba akhirnya konfigurasi AP kembali ke setting awal.

Interface untuk mengatur setting AP dilakukan dengan memasukkan alamat IP perangkat AP melalui browser, beberapa konfigurasi dilakukan, diantaranya dengan:
1. Mengatur supaya AP dapat berfungsi sebagai DHCP server
2. Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected Access (WPA)
3. Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses
4. dsb
Beberapa konfigurasi yang dibuat tidak bekerja dengan baik, misalnya meski DHCP server telah diatur, AP tidak memberikan IP sesuai dengan alokasi yang ditentukan.
Upgade Firmware
Biasanya perangkat yang mempunyai firmware semacam AP akan menyediakan upgrade firmware untuk melakukan perbaikan, bahkan dengan upgrade firmware akan ada fungsi tambahan atau baru. Langsung saja cari firmware terbaru untuk AP di website vendor. Ternyata sudah ada beberapa release terhadap firmware lama yang ada di AP, download firmware versi terakhir. Firmware yang di download berbentuk file executable, jalankan file tersebut akan melakukan decompress dan menghasilkan file README dan firmware update.
Proses upgrade dapat dilakukan secara mudah, yaitu langsung dilakukan melalui browser, masukkan file firmware update, kemudian klik sumbit, dalam waktu kurang dari satu menit proses upgrade selesai dan firmware baru langsung terpasang. Reset ke default factory setting dilakukan sesuai rekomendasi Vendor yang ada di file README.
Upgrade firmware memberikan hasil yang sangat memuaskan, yaitu DHCP server dapat berfungsi dengan baik dan tersedianya fasilitas tambahan/baru yaitu perangkat wireless sekarang fungsinya menjadi tiga jenis:
1. Access Point (fungsi default)
2. Client Bridge Mode
3. Repeater Mode
AP dan Komputer Server
Saat ini AP telah berfungsi dengan baik dan benar, selanjutnya ada keinginan untuk menyiapkan sebuah komputer untuk dijadikan sebuah server yang akan menyediakan fungsi untuk:
1. Pengelolaan user
2. Pengelolaan akses
3. Proxy dan Firewall
4. Pengelolaan authentifikasi
5. Mencatat log/history akses
6. Menyediakan fitur billing
Adakah pembaca yang telah melakukan/memasang aplikasi terpadu open source untuk Linux untuk kebutuhan seperti ini? jika ada, ditunggu komentarnya.

ini adalah cara share koneksi internet kabel dengan 2 LAN card pada windows XP.
ada 4 langkah
1. Jaringan default dari kabel ISP
2. Setting windows agar bisa share koneksi
3. Setting IP pada tiap LAN card
4. Hubungkan LAN kedua dan silakan browsing
Jaringan default dari kabel ISP
ISP via tv kabel -> cable modem -> LAN card komputer pertama. pastikan internetnya sudah hidup dan sudah bisa browsing.

Setting windows agar bisa share koneksi
Start -> Programs -> accessories -> Communications -> Network Setup Wizard
Next sampai muncul windows berikut.

pilih sesuai petunjuk pada gambar

defaultnya adalah LAN card yang konek ke internet. tinggal next saja sampai selesai. kalau minta di save ke disket di tolak jawab NO dan finish.
pastikan Internet Connection Sharing pada LAN properties pada komputer pertama yang terhubung ke cable modem terpilih.
cek “Allow other network users to connect through this computer’s Internet connection”

Setting IP pada tiap LAN card
Setting LAN card yang ke internet (komputer 1) – default dari teknisinya.
- Obtain an iP address automaticaly
- Obtain DNS Server Address Automatically
Setting LAN card yang menuju Komputer Lain (komputer 1) :
IP Address : 192.168.0.5
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : Kosongin aja
DNS : Kosongin aja
Setting LAN card pada Komputer Lain (komputer 2,3,4,5,dsb):
IP Address : 192.168.0.10
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.0.5
Prefered DNS server : Samakan dengan DNS pada LAN card yang konek ke internet
Alternate DNS server : Samakan dengan DNS pada LAN card yang konek ke internet
Hubungkan LAN kedua dan silakan browsing
sambungkan LAN card antara komputer 1 dan komputer 2 dengan menggunakan kabel cross. silakan browsing.
tambahan :
bagi yang tidak tau cara setting IP
Start -> Settings -> Control Panels -> Network Connections
Klik kanan -> Properties (pada Local Area Connection)
pada Tab -> general
cari This connection use the following items -> Internet Protocol [TCP/IP]
klik properties -> pada tab general pilih obtain an iP address automaticaly
ini setting yang DHCP, untuk yang statik pilih Use this following IP address.

bagi yang tidak tau cara liat DNS
Start -> Settings -> Control Panels -> Network Connections
klik kiri 2x pada LAN card yang konek ke internet
pada Tab -> SUpport
ada tombol detail, disana ada yang namanya DNS servers, itulah DNS dynamic yang diberikan oleh ISP anda.
note:
1. gunakan kabel cross untuk menghubungkan lan card pc1 dan lan card pc ke 2.
2. gunakan kabel straight untuk menghubungkan cable modem dan lan card pc1
ringkasan :
1. pastikan koneksi internet dari ISP sudah jalan.
2. share koneksi pada LAN card pertama. (liat pada bagian Setting windows agar bisa share koneksi)
3. setting IP, subnet mask, gateway dan dns pada tiap LAN card.
4. selamat internet anda sudah di share.
5. jangan lupa gunakan kabel cross untuk menghubungkan lan card pc1 dan lan card pc2

WELCOME TO BLOG TIFA IMOET,,...Good Luck!!!!